4 Inspirasi Dari Dave Morin CEO Path

Lima tahun belakangan ini, Path menjadi sebuah aplikasi yang wajib dimiliki bagi anak muda Indonesia. Fitur-fiturnya yang menggabungkan beberapa aplikasi update foto dan lokasi menjadi sebuah media anak muda Indonesia untuk mengumumkan kegiatan sehari-harinya. Diluar fitur yang ditawarkannya, jangan lupa bahwa ada Dave Morin dibaliknya sebagai CEOnya.

Sebagai anak muda Indonesia, di era modern ini kita dituntut untuk tidak hanya menjadi pengguna, namun juga diharapkan untuk menjadi pembuat. Untuk itu, yuk ambil inspirasi dari CEO Path ini, Dave Morin untuk membuat aplikasi Anda sendiri.

1. Ia menikmati pelajaran di setiap perusahaan tempatnya bekerja

dave-morin

Sebelum memutuskan untuk membuat aplikasinya sendiri, Dave Morin mengawali karirnya bekerja di Apple dan Facebook. Tak perlu dijelaskan lagi, kita semua sudah tau dengan keunggulan dan kehebatan Apple dan Facebook. Selama karirnya di dua perusahaan tersebut, Dave Morin memetik banyak pelajaran yang membuatnya memutuskan sudah mantap untuk mengawali bisnis aplikasinya sendiri.

2. Mencari pengalaman semaksimal mungkin

dave-morin4

Tampaknya, selama bekerja di Apple dan Facebook bukan menjadi sebuah sumber penghasilan untuk Dave, namun ia juga sambil meraih pengalaman yang sebanyaknya di bidang bisnis digital. Posisinya yang menjadi seorang marketer dan manajer di kedua perusahaan tersebut membuatnya belajar banyak hal untuk membuat aplikasinya sendiri. Selama bekerja di perusahaan tersebut, ia tak hanya mencari pemasukan, tapi juga mencari pengalaman yang seluasnya.

3. Menggabungkan yang sudah ada

path

Bisa dibilang, fitur-fitur di dalam Path sudah tersedia di beberapa aplikasi lainnya. Untuk update foto, Instagram dan Facebook sudah hadir sebelumnya. Untuk update lokasi, Forsquare sudah eksis jauh sebelumnya. Untuk update status, Facebook dan Twitter sudah lama menyediakannya. Bisa dibilang, Path bukanlah memberikan sesuatu yang baru, namun menggabungkan fitur-fitur yang ada dalam aplikasi yang berbeda. Dave Morin hanya menambahkan fitur untuk update musik dan menambahkan update waktu tidur. Butuh ide sesimple namun sekreatif itu untuk membuat sebuah aplikasi yang dapat membooming di kalangan anak muda.

4. Ia membuktikan bahwa anak muda bisa sukses

Dave Morin, co-founder and chief executive officer of Path, stands for a photograph after an interview in San Francisco, California, U.S., on Friday, June 1, 2012. According to Morin, the private social network, Path, originally launched on iOS and now also available on Android, is set to hit 3 million users this week and is set to release an iPad app later this year. Photographer: David Paul Morris/Bloomberg via Getty Images

Ada yang bilang bahwa tingkat kesuksesan seseorang terlihat saat mereka berada dalam usia menginjak 40 tahun. Dave Morin, di usianya yang ke 29 tahun, ia sudah berani meluncurkan sebuah aplikasi Path dan keluar dari pekerjaannya yang nyaman dan aman di Apple dan juga Facebook. Dave membuktikan bahwa tak perlu menunggu dewasa dan tua untuk menjadi sukses, sukses dapat dimulai sejak dini.

Sudah siapkah Anda menjadi Dave Morin selanjutnya?

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pesan Ruangan Sekarang