3 Rahasia Penting untuk Menjadi Pembicara Professional

Menjadi pembicara tidaklah mudah. Anda harus menguasai perasaan demam panggung, berbicara di depan umum, menunjukan bahasa tubuh yang tidak mudah untuk setiap orang dan juga menguasai materi yang akan disampaikan. Agar Anda dapat menjadi pembica profesional, yuk perhatikan hal berikut ini.

1. Memahami siapa pendengar Anda

pexels-photo-159935

Hal pertama yang harus Anda perhatikan dari setiap Anda menjadi pembicara adalah siapa pendengar Anda. Setiap pendengar pastinya memiliki pendekatan yang berbeda-beda. Contohnya:

Gaya Bahasa

Gaya bahasa yang Anda gunakan untuk pendengar pekerja professional dan fresh graduate pastinya berbeda. Dari segi topik dan gaya bahasa yang Anda gunakan pastinya harus berbeda mengingat audience-nya pun berbeda. Dalam dunia bisnis dan professional, mungkin ada banyak istilah yang sudah akrab di telinga pihak yang sudah matang. Namun untuk fresh graduate, istilah tersebut pastilah masih asing bagi mereka. Oleh sebab itu Anda diharapkan dapat menjelaskan lebih detail dan berbicara dengan bahasa yang lebih mudah dimengerti oleh para fresh graduate tersebut.

Topik

Jika Anda berbicara soal bisnis, para pihak profesional mungkin tertarik dengan bagaimana cara mengembangkan bisnis, soal investasi, saham dan berbagai macam hal lainnya. Namun untuk para pemula dalam bisnis, mereka pasti lebih tertarik dengan berbagai strategi untuk memasarkan brand-nya dan bagaimana cara mendapatkan investor dan berinovasi dalam bisnis. Kedua hal tersebut tentulah berbeda, ini dia yang perlu Anda perhatikan saat menjadi seorang pembicara.

2. Siapkan diri dengan kemungkinan pertanyaan

pexels-photo-2

Sebagai seorang pembicara, Anda tidak hanya mempersiapkan diri dengan topik dan materi yang akan disampaikan, tapi juga harus memperhatikan kemungkinan pertanyaan yang akan diberikan oleh para audience Anda. Oleh karena itu, sebagai pembicara profesional, Anda dituntut untuk dapat menjawab berbagai pertanyaan dan rasa ingin tau dari para audience Anda tersebut.

3. Perhatikan bahasa tubuh

5 Jenis Buku yang Harus Anda Baca Sebagai Pebisnis

Selain kualitas dari dalam diri Anda, pastikan Anda sudah mempersiapkan diri sebagai penampil dengan beragam etika dan sikap yang perlu diperhatikan di depan audience. Mulai dari mengontrol cara berbicara, gaya bahasa, intonasi suara dan juga gaya bahasa tubuh yang tidak sadar Anda lakukan.

Yuk jadi pembicara yang profesional!

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pesan Ruangan Sekarang