5 Trik Awal Menjadi Pebisnis Yang Bonafide

Sekarang ini, banyak anak muda yang memutuskan untuk menjadi pebisnis dibandingkan bekerja untuk orang lain untuk menghindari peraturan kantor mulai dari jam kerja dan juga peraturan berpakaian. Terlebih lagi, anak muda yang baru saja lulus sarjana dan masih ingin bebas. Padahal, menjadi pebisnis itu merupakan prinsip dan butuh kerja keras. Yuk berikut simak triknya dari XWORK untuk menjadi pebisnis yang mumpuni!

1. Wajib gaul

Membangun sebuah bisnis memang dimulai dari diri sendiri. Namun bukan berarti Anda tidak membutuhkan orang lain. Yang namanya bisnis, Anda butuh yang namanya branding usaha Anda untuk memasarkan bisnis Anda. Branding yang efektif, terpercaya dan mudah adalah mulai dari lingkungan sekitar. Saat Anda mulai membangun sebuah bisnis, Anda wajib menjaga dan memperluas pergaulan Anda, bukan atas nama diri Anda sendiri, namun Anda sudah menjadi representasi bisnis Anda tersebut.

Mulailah bergaul sana sini, ikut organisasi atau bahkan komunitas untuk bisnis yang satu bidang dengan Anda. Dengan begitu, Anda dapat belajar dari para pendahulu, bahkan bisa mendapatkan masukan dan kritikan atas bisnis Anda. Dari situ, barulah Anda mulai bisa mengembangkan nama atau branding usaha Anda.

2. Berani rugi atau bangkrut

Saat Anda sudah memutuskan untuk menjadi seorang pebisnis, secara tidak langsung Anda juga sudah menerima risiko untuk rugi atau bahkan bangkrut. Namanya juga bisnis yang dimulai dari bawah, pasti akan membutuhkan waktu untuk mengembangkan hingga mendapatkan keuntungan. Belum tentu juga bisnis yang sedang Anda kembangkan dapat diterima oleh masyarakat dan membuahkan keuntungan untuk Anda. Jadi, siap siap ambil risiko ya!

3. Menyiapkan dana

Ingin menjadi seorang pengusaha tapi tidak menyiapkan dana sepeserpun? Hm, rasanya agak mustahil ya. Bagaimanapun, Anda tetap harus mengeluarkan modal. Contohnya saja untuk bisnis yang mudah, online shop, Anda pastinya tetap membutuhkan modal pulsa untuk paket internet ataupun power bank karena Anda dituntut untuk selalu aktif dalam sosial media dan juga komunikasi online lainnya. Itu baru pemula, saat online shop Anda sudah mulai berkembang, Anda membutuhkan modal lain lagi saat meeting untuk kebutuhan akomodasi saat meng-approach sebuah perusahaan untuk kerja sama.

4. Bersabar

Terdengar cliche memang. Tapi sejatinya, menjadi pengusaha yang melahirkan bisnis dari sebuah biji hingga tumbuh bunga membutuhkan kesabaran untuk menunggunya. Analogikan saja dengan bunga tersebut, Anda butuh modal untuk memberinya pupuk, butuh waktu untuk setiap hari menyiramnya dan memperhatikannya, begitu juga untuk bisnis. Anda harus bersabar menanti keuntungan yang akan didapat.

5. Pembukuan itu wajib!

Tidak mau dong bisnis Anda berjalan di tempat atau bahkan malah membawa kerugian tanpa Anda sadari? Untuk mengetahui perkembangan bisnis Anda, Anda wajib mengontrol semua pengeluaran dan pemasukan bisnis tersebut untuk menentukan apakah usaha yang sedang Anda jalani ini mempunyai masa depan atau malah hanya buang-buang waktu saja.

Jadi, kapan Anda akan memulai bisnisnya?