X

7 Alasan Utama Karyawan Resign dari Sebuah Perusahaan

Setiap perusahaan menginginkan karyawan yang mau tumbuh dan berkembang bersama dengan perusahaan tersebut. Proses maju dan berkembang tentunya bukanlah waktu yang singkat dan membutuhkan proses dan usaha yang cukup matang.

Makanya, setiap perusahaan biasanya selalu mempertimbangkan seberapa lama sebuah karyawan biasanya bertahan dan mempertimbangkan apakah ia bisa bertahan lama di perusahaannya tersebut. Hal ini tentunya akan menentukan dan berpengaruh kepada tingkat turn-over. Semakin tinggi tingkat turn over  pada sebuah perusahaan, semakin patut dipertanyakan pula perusahaan tersebut.

Sebagai manajer atau pengelola sebuah perusahaan, sudah waktunya bagi Anda mengetahui apa saja alas an dan juga penyebab seorang karyawan resign. Hal ini akan membantu Anda mengantisipasi naiknya tingkat turn overdan bisa mempertahankan karyawan terbaik.

Prospek karir terbatas

Orang-orang terbaik pasti tidak hanya mengejar gaji yang tinggi jika berhubungan dengan karir, ia pasti akan memikirkan masa depannya lebih matang. Jika ia bekerja pada sebuah perusahaan yang berani memberikan gaji tinggi, bukan menjadi sebuah tolak ukur ia akan bertahan lama pada perusahaan tersebut jika prospek karir yang ditimbulkan sangatlah terbatas. Orang-orang terbaik pasti akan lebih mengutamakan prospek karirnya, mempertimbangkan jenjang karir yang bisa mereka dapatkan setelah bergabung dengan sebuah perusahaan.

Coba tinjau kembali perusahaan Anda, apakah para karyawan sudah mendapatkan apa yang mereka inginkan? Apakah jobdeskyang diberikan sudah sesuai dengan jenjang karir dan masa depan yang mereka inginkan? Jika belum dan Anda ingin mempertahankan orang-orang tersebut, cobalah untuk mempertimbangkan lagi jobdeskyang Anda berikan, dan diskusikan apa yang sebaiknya dilakukan.

Bad boss

Ada sebuah ucapan yang berkata bahwa, “jangan kejar gaji, tapi kejarlah bos.”. Gaji mungkin merupakan sebuah tujuan utama untuk bekerja dan berpenghasilan, namun untuk jangka waktu panjang ke depan, boslah yang akan berkontribusi lebih jauh.

Bad bossakan membuat Anda tertekan di kantor, akan meningkatkan stress dan tekanan kerja, bahkan bisa membuat karir Anda terlihat buruk dan bahkan bisa mengganggu pekerjaan Anda. Selain gaji, bos atau atasan adalah hal yang sangat penting. Jadi, sebagai manager atau pengelola perusahaan, pastikan Anda telah menjadi pemimpin yang tepat dan berjiwa besar, dan pastikan pula Anda sudah merekrut orang-orang yang tepat untuk memimpin timnya.

Komunikasi buruk

Di manapun, komunikasi adalah hal yang sangat penting. Jika Anda berada pada sebuah peusahaan dengan komunikasi yang buruk, akan buruk pula flowkerja Anda. Komunikasi yang buruk menimbulkan salah paham dan juga salah persepsi dari setiap pihak di sebuah kantor. Jika Anda menjadi sebuah manager atau pemimpin, pastikan Anda telah memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik, transparan dan juga berbicara dengan jelas untuk memastikan semuanya tidak ada yang salah paham.

Tak jarang, komunikasi yang buruk bisa mematikan karir seseorang. Makanya, sebelum terlambat, kebanyakan karyawan terbaik memilih untuk pergi.

Fasilitas tidak memadai

Para pencari kerja tidak hanya bersaing dengan pencari kerja lainnya untuk bekerja pada sebuah perusahaan, namun para perusahaan juga pasalnya berkompetisi dengan perusahaan lain untuk merekrut para karyawan terbaik. Jika perusahaan Anda tidak bisa memberikan fasilitas yang memadai, bukan hal yang tidak mungkin perusahaan lain akan mengambil alih atau merekrut karyawan terbaik yang Anda inginkan tersebut dengan penawaran fasilitas yang lebih lengkap.

Pekerjaan yang monoton

Ini dia salah satu musuh terbesar karyawan terbaik. Mereka yang memikirkan masa depan dan jenjang karirnya pasti selalu berusaha untuk mendapatkan dan menjalani pekerjaan yang beragam, yang membuat mereka lebih kreatif dan juga tidak monoton. Pekerjaan yang monoton seringkali membuat mereka lebih cepat bosan dan juga menginginkan untuk mendapatkan suatu hal yang baru yang berguna untuk dipelajari dan digunakan di masa mendatang.

Peraturan perusahaan yang berlebihan

Setiap orang yang berjiwa bebas tidak menyukai peraturan yang terlalu mengekang. Peraturan perusahaan yang berlebihan seringkali membuat karyawan memutuskan untuk mengundurkan diri, entah karena menyadadari bahwa mereka lebih menyukai kebebasan, atau bisa juga karena lebih menerima tawaran perusahaan lain yang menawarkan pekerjaan dengan peraturan yang minim.

Ingin mendirikan usaha

Terakhir, setiap orang yang sudah merasa puas dengan karirnya dan menginginkan suatu hal yang lebih pasti menginginkan untuk mendirikan usahanya sendiri. Kebanyakan orang berpikiran bahwa bekerja hanyalah untuk mengumpulkan modal untuk akhirnya nanti bisa mendirikan dan menjalani usaha sendiri. Jika Anda mendapatkan karyawan Anda sudah dalam tahap itu, rasanya sulit untuk mempertahankannya. Biasanya, karyawan yang memutuskan untuk akhirnya benar-benar berani keluar dari perusahaan untuk mendirikan usaha juga didorong alasan karena lingkungan kantor yang tidak menyenangkan, modal yang sudah cukup terkumpul dan juga jenjang karir yang sudah mentok.

Nah, itu dia beberapa alasan utama karyawan memutuskan untuk keluar dari sebuah perusahaan. Garis besarnya, sistem dan juga keadaan yang kurang nyaman dan kurang menyenangkan dari sebuah perusahaan mendorong seseorang untuk semakin cepat keluar dari perusahaan tersebut. Caranya, antara dengan memperbaiki diri sendiri atau berusaha sukses sendiri dengan membangun sebuah usaha, atau mencari penawaran lebih baik dari perusahaan lain.

Untuk Anda yang masih kesulitan menemukan ruang kantor atau ruang meeting yang sesuai dengan kebutuhan, sekarang sudah ada XWORK yang bisa menemukannya untuk Anda. Hanya perlu akses XWORK melalui website  XWORK atau langsung dapatkan aplikasinya di Android. Selain itu, ada juga review ruang meeting dan ruang kantor yang paling direkomendasikan di blog XWORK!”

Image: pexels.com